Pengertian Torsi Pada Motor Listrik
Pengertian torsi pada motor listrik – Secara umum torsi (torque) merupakan sebuah gaya yang digunakan untuk menggerakkan sesuatu dengan jarak dan juga arah tertentu. Berikut ini penjelasan selengkapnya tentang pengertian torsi pada motor listrik
Pengertian torsi motor listrik menjadi pengetahuan yang wajib dimiliki bagi Anda pengendara sepeda motor listrik. Di karenakan dengan mengetahui arti istilah tersebut, maka Anda bisa menilai performa dan juga kinerja mesin motor pada spesifikasi tertentu. Torsi sendiri menjadi sebuah pertimbangan bagi Anda yang ingin membeli sepeda motor baru sebagai alat transportasi, mengenai seperti apakah sepeda motor listrik yang Anda butuhkan.
Perbedaan Torsi Dengan Tenaga (Power) Motor
Pada mesin kendaraan (pada umumnya) pembakaran dilakukan untuk dapat menghasilkan gaya. Yang mana gaya ini akan mendorong piston, yang kemudian akan mendorong poros engkol ke jarak tertentu. Nantinya piston dan engkol tersebut akan menghasilkan gaya putar yang dikenal dengan istilah apa itu RPM (Revolution Per Minute) mesin.
Torsi merupakan sebuah hasil gaya yang dikalikan dengan jarak dan juga berhubungan erat dengan akselerasi. Adapun satuan yang umumnya dipakai ialah NM atau newton meter atau Kgm. Satuan pound feet ini juga sering digunakan untuk satuan torque. Sebagai contoh, kendaraan offroad pada umumnya menawarkan torsi besar, di karenakan memang lebih membutuhkan torsi daripada power “top speed” nya.
Perlu Anda pahami juga, bahwa torque yang besar belum tentu kendaraan akan melaju dengan lebih cepat. Top speed sangaat berbeda dengan akselerasi. Kalau akselerasi berkaitan erat dengan torsi, sedangkan tenaga (power) berkaitan erat dengan kecepatan maksimum yang bisa dicapai. Sebab bisa saja motor yang memiliki power besar, akan dikalahkan dengan motor yang memiliki torque besar pada tarikan awalnya hingga jarak tertentu kecepatannya sulit untuk bertambah lagi. Yang kemudian pada akhirnya motor bertenaga besarlah yang akan unggul.
Pemahaman Mengenai Torsi Motor (Torque)
Pemahaman torsi dalam bahasa inggris, disebut dengan torque. Torque juga bisa Anda sebut sebagai gaya dorong yang dihasilkan oleh mesin, dari posisi diam yang kemudian bisa jadi acuan dalam menilai performa kendaraan. Dengan demikian berarti besaran torque dapat menggambarkan kemampuan mesin untuk menggerakkan kendaraan tersebut. Jikalau torsinya semakin besar, maka akselerasi untuk mencapai kecepatan maksimalnya akan semakin baik.
Torsi ini sangat berperan di putaran mesin bawah, disaat motor Anda melaju dari kondisi diam. Jika sebuah motor mampu melesat dari garis awal ke kecepatan tertentu dalam waktu yang singkat, maka dapat diartikan bahwa kendaraan tersebut memiliki torsi yang besar.
Pemahaman Mengenai Tenaga Motor (Power)
Agar Anda bisa lebih memahami apa itu daya motor (power) yang sering Anda temui dengan satuan daya kuda, maka kami akan mejelaskan selengkap mungkin. Daya atau tenaga motor merupakan nilai yang menunjukkan saat sebuah gaya akan dilakukan. Yang mana gaya kuda didapatkan dengan mengalikan torsi dengan rpm.
Tenaga atau daya kuda adalah satuan untuk mengukur daya keluaran pada mesin yang akan bekerja dengan faktor waktu tertentu. Nantinya daya ini akan berhubungan dengan kecepatan kendaraan.
Adapun peran power (HP) di sebuah sepeda motor ialah untuk memperoleh kecepatan maksimal. Yang mana pada putaran atas umumnya sepeda motor yang memiliki HP yang besar ini, akan mencapai top speed yang tinggi. Selain HP (Horse Power), satuan Daya Motor juga terbagi ke dalam satuan KW, PS, PK, DK, dan BHP.
Perbedaan Karakteristik Motor Torsi Besar dan Power Besar
Pada penampakan atau pun desain motor bisa Anda tebak dengan sangat mudah. Yang mana pada umumnya sepeda motor listrik yang memiliki spesifikasi power besar memiliki fairing (baju) lengkap layaknya motor balap (motogp). Sedangkan untuk yang memiliki spesifikasi torsi besar, umumnya berbentuk “naked-bike” atau telanjang seperti yang biasa Anda lihat dijalanan atau bahkan motor offroad (supermoto).
Motor yang unggul pada torsi memang dapat mencapai kecepatan tertentu, akan tetapi batas kecepatan maksimumnya tetap dibawah motor bertenaga (power) besar. Karakteristik motor listrik yang berfokus pada torque nafasnya lebih pendek, bila dibandingkan dengan motor yang berfokus pada “power”.
Hal ini pun akan Anda rasakan pada putaran bawah (gear-gear awal) motor torque besar cepat sekali minta naik gear (nafas pendek), sedangkan untuk motor yang bertenaga (power) besar, akan lebih lama menuntut pindah gear (nafas panjang).
Jika Anda mengadu kecepatan motor listrik yang berpower besar dengan motor bertorque besar di trek lurus dan juga panjang pasti unggul motor yang memiliki power besar. Dan sebaliknya jika di trek panjang, akan tetapi setiap 100 meter di pasang polisi tidur atau tikungan-tikungan ekstreme, maka motor listrik yang memiliki torsi besar pasti unggul.
